Our Products

TAFSIR JILBAB: Antara Teks dan Konteks

Rp80000

Penulis: Rodliyatam Mardliyah, MA

Setting Layout dan Montase: Ainul Yakin

Desain Cover: Talas Noel

ISBN: 978-623-8593-44-6

viii, 223 hlm, 14,8×21 cm

Cetakan Pertama, September 2024

Diterbitkan oleh:

LEMBAGA KAJIAN DIALEKTIKA

ANGGOTA IKAPI

Jl. Villa Dago Raya No. A257

Telp. (021) 7477 4588

Tangerang Selatan 15415

email. [email protected]

web: www.dialektika.or.id

Share This Post:

Deskripsi

Terdapat berbagai perspektif Ulama terkait penafsiran ayat-ayat jilbab, sehingga memunculkan pro dan kontra atas kewajiban berjilbab yang sampai saat ini masih berlangsung. Perdebatan tersebut lahir di antaranya atas interpretasi ayat yang terkandung dalam QS. al-Ahzab [33]: 53, QS. al-Ahzab [33]: 59 dan QS. al-Nur [24]:31. Dalam konteks jilbab di Indonesia, kesesuaian makna yang mampu digali dari ketiga ayat tersebut bisa didapatkan dari redaksi ayat hijab, jalabibihin, dan khimar. 

Di sisi lain, pemahaman terhadap teks al-Qur’an yang terus berkembang menjadikan penafsiran atas teks al-Qur’an juga senantiasa berkembang. Hal ini menunjukkan bahwa analisis teks dan konteks dalam upaya kontekstualisasi penafsiran al-Qur’an pun tak pernah usai, khususnya di Indonesia. Lalu, apakah al-Qur’an dan Tafsirnya – sebuah karya tafsir pemerintah yang diwakili oleh tim penulis mampu merepresentasikan konteks ke-Indonesiaan dalam penafsirannya ataukah hasil penafsirannya masih bersifat Arabic oriented? Bagaimana dengan ide dasar negara tentang tafsir ayat jilbab yang termaktub dalam al-Qur’an dan Tafsirnya? apakah masih digunakan dalam tafsir-tafsir Kemenag yang datang kemudian?

Copyright 2021, Dialektika.or.id All Rights Reserved